Kalau kita cermati di berbagai diskusi kesehatan, ternyata masih banyak yang belum mengenal apa itu wasir atau yang dikenal juga dengan nama Ambeien. Banyak yang bertanya tentang gejalanya, penyebab dan bagaimana cara pencegahannya.
Dan menariknya pertanyaan tentang ambeien ini sebagian besar datang dari generasi muda yang masih berusia 40 tahun ke bawah.
Kemungkinan besar, keluhan tentang wasir atau ambeien ini sudah banyak terjadi pada generasi muda. Padahal kalau kita lihat beberapa dekade kebelakang wasir atau ambeien ini banyak terjadi pada mereka yang sudah berusia lanjut, di atas 40 tahun.
Karena itu fenomena wasir / ambeien pada generasi muda mungkin akan kita bahas pada tulisan tersendiri.
Mengenal Ambein / Wasir
Jadi ambeien ini dalam bahasa medisnya disebut dengan Hemeroid. Yaitu kondisi terjadinya pelebaran bantalan pembuluh darah pada daerah sekitar rektum atau anus, yang dinamakan Pleksus Hemoroidalis.
Kondisi ini bisa terjadi pada dua kondisi yang dikenal juga dengan wasir interna dan wasir eksterna.
Wasir Eksterna
Wasir eksterna dikenal juga dengan wasir yang terjadi di bagian luar anus atau di rectum. Dimana secara medis ini disebut dengan Pleksus Hemoroid Inferior karena lokasi terjadinya berada di bawah garis batas antara anus dan rektum.
Wasir Interna
Wasir interna adalah wasir yang terjadi di atas garis batas anus rektum atau disebut juga Pleksus Hemoroid Superior.
Penyebab Terjadinya Wasir
Mengapa wasir atau pelebaran pembuluh darah ini bisa terjadi, inilah beberapa penyebabnya :
- Peningkatan Tekanan Intra Abdominal
Tekanan ini bisa karena beberapa kejadian, misalnya batuk, mengejan terlalu keras dan BAB terlalu lama. Ketika batuk atau mengejan terlalu kencang akan menimbulkan bendungan pada Pembuluh darah Vena Hemoroidalis. Nah jika pembendungan ini terus terjadi akan menyebabkan pelebaran pada pembuluh darah
- Diet Rendah Serat
Asupan makanan yang dikonsumsi sehari2 juga bisa menyebabkan terjadinya wasir. Salah satunya karena makanan yang kurang serat. Usus yang kurang serat akan membuat susah Buang Air Besar (BAB) sehingga disaat BAB nya susah akan terjadi proses mengejan, dan lagi lagi terjadi peningkatan tekanan intra abdominal tadi.
- Kehamilan
Pada wanita hamil resiko terjadinya wasir juga besar. Hal ini biasanya karena pengaruh hormonal. Hormon ini mempengaruhi gerakan peristaltik dimana akan cenderung turun dan berkurang, sehingga akan lebih susah BAB, jarang BAB dan terjadi konstipasi atau sembelit.
- Penuaan
Faktor usia juga menjadi penyebab orang terkena wasir. Semakin tua umur maka akan semakin lembah kondisi jaringan tubuh termasuk pada jaringan yang mendukung pembuluh darah di anus sehingga pembuluh darah semakin lemah dan meregang. Hal ini juga akan membuat semakin rentan terkena konstipasi atau sembelit.
Gejala Terjadinya Wasir
Lalu apa saja gejala yang harus diketahui jika seseorang terkena wasir.
- Gejala pertama adalah terjadi pendarahan atau ada darah segar keluar saat kita BAB.
- Saat BAB ada rasa sesuatu yang mengganjal, atau ada rasa sesuatu yang mau keluar seperti benjolan.
- Rasa gatal disekitar kulit anus dikarenakan terjadinya iritasi pada kulit anus perianal.
- Saat BAB berdarah tersebut ada gejala kurang darah atau anemia seperti pucat, pusing dan lemas.
Tingkatan Keparahan Kondisi Wasir
Wasir Interna juga mempunyai 4 kondisi yang didasarkan pada tingkat keparahannya :
- Wasir Stadium 1
Pada kondisi stadium satu ini terjadi pendarahan saat buang air besar tapi tidak ada benjolan yang keluar.
- Wasir Stadium 2
Pada kondisi stadium 2, terjadi pendarahan saat buang air besar dan ada benjolan yang keluar tapi spontan benjolan itu bisa masuk lagi.
- Wasir Stadium 3
Pada kondisi stadium 3, benjolan yang keluar tadi tidak bisa spontan masuk sendiri tapi harus didorong dengan jari dan masih bisa masuk kembali.
- Wasir Stadium 4
Pada kondisi stadium 4, terjadi pendarahan saat BAB dan ada benjolan yang keluar serta benjolan ini tidak bisa masuk lagi baik spontan maupun sudah didorong dengan jari. Dan pada kondisi stadium 4 ini adalah kondisi yang sudah parah.
Nah jika anda merasakan gejala atau kondisi wasir seperti di atas sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Hal ini untuk dilakukan pemeriksaan fisik apakah kondisi yang terjadi tersebut wasir atau bukan, karena ada beberapa ciri penyakit yang mirip. Untuk mengetahuinya harus dilakukan pengecekan langsung secara fisik dan dokter akan melakukan diagnosa.
Mengetahui kondisi keparahan wasir juga perlu dilakukan untuk menentukan langkah apa yang sebaiknya dilakukan. Jika pada kondisi ringan bisa dilakukan pengobatan dengan obat-obat wasir yang bisa membantu meredakan rasa sakit.
Namun jika sudah parah dan jika dibiarkan akan berbahaya akan dilakukan tindakan operasi. Karenanya jika sudah terlihat gejala wasir terjadi sebaiknya segera lakukan pengobatan dan rubah gaya hidup dan asupan makanan kita.
Cara Mencegah Terjadinya Ambeien atau Wasir
Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya wasir.
- Rutinkan Buang Air Besar, jangan sering menunda atau menahan BAB.
- Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat, seperti sayur dan buah buahan.
- Perbanyak minum air putih.
- Atur pola pikir dan psikologis anda. Karena stress akan sangat mempengaruhi pada metabolisme. Metabolisme tidak bagus salah satu akibatnya adalah sembelit. Dan dari tulisan di atas kita tahu sembelit adalah penyebab terjadinya pelebaran pembuluh darah.
Jadi seperti itulah gambaran mengenai ambeien atau wasir, penyebab dan cara pencegahannya. Mudah-mudahan bisa menjadi manfaat dan motifasi bagi kita semua untuk selalu hidup sehat baik secara lahir maupun batin.